Detik-detik Ular Piton 2,5 Meter Makan Ayam Warga

Detik-detik Ular Piton 2,5 Meter Makan Ayam Warga

Kejadian Menegangkan di Tuban: Ular Piton Berukuran Besar Ditemukan di Teras Rumah

Sebuah kejadian yang mengejutkan terjadi di wilayah Tuban, Jawa Timur. Seorang warga setempat dikejutkan dengan kehadiran seekor ular piton berukuran besar saat sedang mencari sarapan. Peristiwa ini terjadi di Gang Brotojoyo No. 8, Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, pada hari Kamis (24/7/2025) pagi.

Ular tersebut diperkirakan memiliki panjang sekitar 2,5 meter dan ditemukan dalam kondisi melilit santai di kursi teras depan rumah. Keberadaannya membuat pemilik rumah kaget dan langsung mengambil tindakan untuk mengamankannya.

Read More

Menurut informasi yang dihimpun, ular piton ini pertama kali ditemukan oleh pemilik rumah, Sulistiyono, saat ia hendak keluar untuk membeli sarapan. Saat itu, ia melihat ular yang berada di area teras rumahnya. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada pihak yang berwenang agar bisa segera ditangani.

Sutaji, Kabid Damkar pada Satpol PP dan Damkar Tuban, menjelaskan bahwa sebelum ditemukan di teras, ular tersebut juga sempat memangsa satu ekor ayam jantan milik pemilik rumah. Hal ini menunjukkan bahwa ular tersebut mungkin sedang dalam kondisi lapar dan aktif mencari makanan.

Karena khawatir akan membahayakan dirinya maupun orang lain, Sulistiyono segera melaporkan kejadian ini kepada tim Damkar Pos Mako Tuban. Setelah menerima laporan, petugas langsung menuju lokasi kejadian. Mereka melakukan proses evakuasi dengan hati-hati, dengan tujuan untuk memastikan keselamatan baik ular maupun manusia.

Proses penanganan dimulai dengan melepaskan lilitan ular dari kursi teras. Petugas kemudian menggunakan alat khusus untuk menjepit bagian kepala ular agar tidak merasa terancam. Setelah itu, ular tersebut dimasukkan ke dalam karung dan dibawa ke Pos Mako untuk ditempatkan di kandang khusus.

Meski kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa atau kerusakan materi yang signifikan, pemilik rumah harus menerima kerugian berupa satu ekor ayam jantan senilai Rp50 ribu. Meskipun jumlahnya tidak terlalu besar, hal ini tetap menjadi peringatan bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memperhatikan keberadaan hewan liar di sekitar tempat tinggal.

Sutaji juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk segera menghubungi pihak yang berwenang jika menemukan kemunculan ular atau hewan melata lain yang berpotensi membahayakan. Ia menekankan bahwa tindakan cepat dan tepat sangat penting dalam menghindari risiko yang tidak diinginkan.

Beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh masyarakat antara lain:
* Memastikan lingkungan rumah bersih dan rapi agar tidak menarik perhatian hewan liar.
* Menghindari memberi makan hewan di luar rumah, terutama jika tidak diketahui jenisnya.
* Selalu waspada saat berada di luar rumah, terutama di area yang jarang dipergunakan.
* Melaporkan kejadian yang menyangkut hewan berbahaya kepada instansi terkait.

Dengan adanya kesadaran dan tindakan yang tepat, masyarakat dapat lebih aman dalam menghadapi keberadaan hewan liar seperti ular piton. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk lebih waspada dan tanggap terhadap lingkungan sekitar.