Hunian Mewah di Bekasi yang Menarik Minat Pasar
Di tengah keramaian kota metropolitan Bekasi, kini hadir sebuah hunian mewah yang dirancang khusus untuk para penghobi gaya hidup premium. Soultan Island, sebuah klaster di Summarecon Bekasi, menjadi jawaban atas kebutuhan akan hunian eksklusif yang menggabungkan kemewahan dan alam.
Soultan Island bukan sekadar perumahan biasa. Ia adalah wujud nyata dari gaya hidup ultra-luxury yang terintegrasi dengan lingkungan alami. Proyek ini dirancang oleh arsitek ternama dunia, Thomas B Elliot, yang telah memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun dalam merancang properti super-premium. Filosofi yang diusungnya adalah architecture as a legacy, yaitu menciptakan karya arsitektur yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga berkontribusi pada warisan desain dan fungsi yang bertahan selama masa depan.
Summarecon Bekasi terus berkembang sebagai destinasi hunian favorit. Hal ini didukung oleh perencanaan terpadu, infrastruktur modern, serta aksesibilitas yang tinggi. PT Summarecon Agung Tbk melalui Soultan Island menawarkan hunian premium dengan kualitas terbaik di tengah dinamika perkotaan. Proyek ini menjadi masterpiece yang dirancang untuk memenuhi permintaan rumah besar dengan standar kualitas tinggi.
Penjualan yang Mengagumkan
Soultan Island diluncurkan dalam bentuk soft launching pada hari Rabu (23/7/2025), dan langsung mendapat respons luar biasa. Dalam waktu dua jam, total pendapatan yang tercapai mencapai Rp 150 miliar. Bahkan, unit rumah termahal terjual senilai Rp 29,5 miliar, yang menjadi bukti bahwa proyek ini sangat diminati.
Terdapat beberapa pilihan tipe hunian eksklusif di Soultan Island, seperti Soultan 12, Soultan 15, dan Soultan 18. Harga unit bervariasi mulai dari Rp 9,3 miliar hingga Rp 29,5 miliar. Klaster ini berada di kawasan utama Summarecon Bekasi, memberikan akses mudah ke fasilitas penting seperti Gerbang Tol Cikampek dan Becakayu, Stasiun LRT Bekasi Barat, serta Stasiun KRL Bekasi. Aksesibilitas ini menjadikan mobilitas penghuni sangat efisien dan hemat waktu.
Perubahan Tren Pasar Properti Mewah
Menurut CEO Leads Property Service Indonesia, Hendra Hartono, larisnya properti mewah di pinggiran Jakarta merupakan anomali yang menarik perhatian. Ini berbeda dengan pandangan umum bahwa properti mewah harus berada di lokasi premium seperti Menteng atau Pondok Indah. Kini, pasar properti mewah mulai beralih ke kantong-kantong baru di pinggir kota.
Pasar properti semahal ini bukanlah pembeli pertama, melainkan orang-orang yang sudah memiliki rumah dan ingin meningkatkan kualitas hidup mereka. Faktor utama yang menarik mereka adalah area hijau, jalan lebar, ketenangan, bebas polusi, serta kemampuan untuk menampung empat generasi dalam satu hunian. Selain itu, mereka juga mencari kenyamanan yang tidak ditemukan di daerah asal mereka, seperti masalah banjir, polusi, dan kemacetan.
Dengan membeli properti di Jakarta, mereka bisa mendapatkan lahan yang lebih luas di pinggiran kota. Hal ini memungkinkan keluarga besar berkumpul tanpa perlu bolak-balik ke tempat kerja, terutama bagi mereka yang memiliki bisnis di Jakarta Barat. Namun, pengembang masih perlu terus berusaha mengedukasi segmen high-end tentang isu keberlanjutan.