Meninggal Tak Wajar, Lansia di Cikoneng Ditemukan di Rumahnya

Meninggal Tak Wajar, Lansia di Cikoneng Ditemukan di Rumahnya

Warga Ciamis Digegerkan dengan Kematian Seorang Lansia Akibat Gantung Diri

Warga Dusun Desa Wetan, Desa Cimari, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis kembali dihebohkan oleh kejadian tragis yang terjadi pada Sabtu pagi (26/7/2025). Seorang pria lanjut usia bernama Subagja (71) ditemukan meninggal dunia dalam kondisi gantung diri di kediamannya sekitar pukul 05.00 WIB.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh istri korban, Eem, saat ia mendapati suaminya sudah dalam kondisi tergantung di ruang dapur rumah mereka. Ia langsung berteriak dan mengundang perhatian warga sekitar yang segera datang ke lokasi kejadian.

Read More

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Ani Supiani, membenarkan adanya laporan tersebut. Menurutnya, tim BPBD menerima informasi dari aparat Kecamatan Cikoneng mengenai insiden kematian akibat gantung diri. Berdasarkan keterangan saksi, korban sempat menyampaikan keinginan untuk mengakhiri hidupnya sekitar seminggu sebelum kejadian.

Subagja selama ini bekerja sebagai buruh harian lepas dan telah berhenti bekerja sejak lima bulan terakhir. Hasil pemeriksaan awal dari petugas medis Puskesmas Mandalika tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban. Ditemukan ciri khas kematian akibat gantung diri, seperti luka jerat di leher dan cairan keluar dari kemaluan.

Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi terkait hal tersebut. Ani menegaskan bahwa kasus seperti ini bisa menimpa siapa saja, terutama mereka yang merasa kehilangan harapan, terisolasi, atau menghadapi tekanan hidup. Ia mengimbau kepada RT, RW, dan keluarga untuk lebih peduli terhadap kondisi psikososial warga sekitar.

Selain itu, BPBD Ciamis terus berkoordinasi dengan aparat desa dan kecamatan untuk memberikan pendampingan psikologis bagi keluarga korban jika diperlukan. Dari hasil penyelidikan di lokasi kejadian, tidak ditemukan barang yang rusak atau hilang. Lingkungan sekitar juga dalam kondisi tenang tanpa adanya konflik atau gangguan keamanan.

Ani menekankan bahwa kejadian ini harus menjadi pengingat bersama untuk lebih peka terhadap warga, khususnya kelompok usia lanjut yang tinggal dengan kondisi serba terbatas. Perlu adanya perhatian ekstra terhadap kondisi mental dan sosial mereka agar tidak terjebak dalam situasi yang mengancam kehidupan.

Pentingnya Perhatian Terhadap Kesehatan Mental

Peristiwa kematian Subagja menunjukkan betapa pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental, terutama pada usia lanjut. Mereka seringkali merasa kesepian, tidak memiliki dukungan emosional, atau menghadapi masalah finansial yang berat. Hal ini dapat memicu rasa putus asa dan berujung pada tindakan yang tidak terduga.

Masyarakat dan keluarga diharapkan lebih proaktif dalam memberikan dukungan emosional kepada para lansia. Beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain:

  • Melakukan komunikasi rutin dengan anggota keluarga yang lebih tua.
  • Memberikan perhatian dan dukungan ketika mereka mengalami kesedihan atau stres.
  • Mengajak mereka untuk ikut serta dalam kegiatan sosial atau komunitas yang dapat memberikan rasa percaya diri dan kebersamaan.

Jika seseorang merasa tertekan dan tidak ada orang yang membantu, maka risiko bunuh diri bisa meningkat. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperhatikan lingkungan sekitar dan mencari bantuan profesional jika diperlukan.

Layanan Bantuan untuk Masalah Kesehatan Jiwa

Jika Anda atau orang terdekat mengalami kesulitan emosional atau depresi, jangan ragu untuk mencari bantuan. Berikut beberapa layanan yang tersedia:

  • Konseling psikologis melalui lembaga kesehatan jiwa.
  • Hotline layanan darurat untuk kesehatan mental.
  • Komunitas atau kelompok dukungan yang dapat memberikan support secara emosional.

Layanan ini bisa menjadi solusi untuk meringankan rasa keresahan dan memberikan dukungan yang dibutuhkan. Jangan pernah menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup hanya karena merasa tidak ada jalan keluar. Ada banyak cara untuk mengatasi masalah, dan Anda tidak sendirian.